YouTube Rilis Sleep Timer dan Deretan Fitur Baru lain yang Powerful

Rifinet.com, Jakarta– YouTube, platform berbagi video raksasa, kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pengalaman pengguna dengan meluncurkan serangkaian fitur baru yang inovatif. Tidak hanya berfokus pada kenyamanan menonton, pembaruan ini juga menyentuh aspek interaksi, kolaborasi, dan kreativitas.

Salah satu fitur yang paling dinantikan adalah sleep timer yang kini dapat dinikmati oleh semua pengguna, baik yang berlangganan YouTube Premium maupun yang menggunakan layanan gratis. Sebelumnya, fitur ini hanya tersedia untuk pelanggan Premium, namun YouTube menyadari bahwa sleep timermerupakan fitur esensial yang dibutuhkan oleh semua pengguna.

“Kami ingin menciptakan pengalaman menonton yang nyaman dan fleksibel bagi semua pengguna,” ujar juru bicara YouTube. “Dengan sleep timer, pengguna dapat menikmati video favorit mereka sebelum tidur tanpa khawatir kuota internet terbuang atau baterai smartphone habis.”

Sleep timer memungkinkan pengguna untuk mengatur waktu berhenti video secara otomatis dalam rentang waktu 10 menit hingga 1 jam. Fitur ini sangat berguna bagi mereka yang sering menonton YouTube sebelum tidur atau ingin membatasi waktu menonton anak-anak. Untuk mengaktifkan sleep timer, cukup tekan ikon timeryang tersedia di pemutar video dan pilih durasi yang diinginkan.

Selain sleep timer, YouTube juga memperkenalkan sejumlah peningkatan lain yang ditujukan untuk memperbaiki pengalaman menonton. Bagi pengguna iOS, kualitas video pada mode landscape kini ditingkatkan. Mini player juga dibuat lebih fleksibel, memungkinkan pengguna untuk mengubah ukuran dan memindahkan posisinya di layar. Hal ini memudahkan pengguna yang ingin menonton video sambil melakukan aktivitas lain di smartphone.

YouTube juga semakin memperhatikan aspek sosial dan kolaborasi. Fitur playlist kolaboratif memungkinkan beberapa pengguna untuk bekerja sama membuat koleksi video dalam satu playlist. Fitur ini sangat cocok untuk membuat playlistbertema tertentu, misalnya untuk acara keluarga, liburan bersama, atau proyek sekolah.

Tidak hanya itu, YouTube juga memberikan lebih banyak opsi kustomisasi thumbnail. Pengguna dapat menggunakan foto mereka sendiri atau memanfaatkan teknologi AI untuk menghasilkan thumbnail yang menarik dan mencerminkan isi video.

Untuk meningkatkan interaksi antara kreator dan penonton, YouTube berencana meluncurkan sistem polling di video dan playlistmenjelang akhir tahun. Kreator dapat menggunakan polling untuk menanyakan pendapat penonton tentang konten mereka, mengumpulkan masukan, atau mengadakan jajak pendapat sederhana.

YouTube juga akan menghadirkan badges di aplikasi mobile dan YouTube Music. Badges adalah lencana virtual yang dapat diperoleh pengguna dengan berpartisipasi dalam aktivitas tertentu, seperti memberikan komentar, menyukai video, atau berlangganan channel. Badgesini dapat ditampilkan di profil pengguna sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam komunitas YouTube.

Tidak lupa dengan pengguna YouTube TV, platform ini juga akan mendapatkan peningkatan signifikan yang menghasilkan “kesan dan pengalaman lebih sinematik”. YouTube ingin membawa pengalaman menonton layaknya di bioskop ke layar televisi pengguna dengan kualitas gambar dan suara yang lebih baik serta antarmuka yang lebih immersif.

Peluncuran serangkaian fitur baru ini menegaskan komitmen YouTube dalam terus berinovasi dan memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin beragam. Dengan fitur-fitur yang lebih lengkap, fleksibel, dan interaktif, YouTube berharap dapat memberikan pengalaman menonton yang lebih baik bagi semua orang. (nova/fine)