Microsoft Resmi Pensiunkan Paint 3D dari Microsoft Store

Rifinet.com, Jakarta– Perjalanan aplikasi desain tiga dimensi Microsoft, Paint 3D, telah resmi berakhir. Microsoft telah menghapus aplikasi tersebut dari Microsoft Store per 4 November 2024, menandai titik akhir dari aplikasi yang dulunya digadang-gadang sebagai penerus Paint klasik.

Paint 3D pertama kali diperkenalkan pada tahun 2017 sebagai bagian dari Windows 10 Creators Update. Microsoft menaruh harapan besar pada aplikasi ini, menawarkan kemudahan dalam menciptakan objek 3D dengan fitur-fitur inovatif. Sayangnya, antusiasme pengguna tidak sejalan dengan ekspektasi Microsoft. Paint 3D gagal mendapatkan popularitas dan jarang digunakan.

Beberapa faktor ditengarai menjadi penyebabnya. Pertama, kebutuhan pengguna Windows akan aplikasi desain 3D tidak sebesar yang diperkirakan Microsoft. Mayoritas pengguna lebih familiar dan nyaman menggunakan aplikasi 2D seperti Paint klasik. Survei yang dilakukan oleh Statista pada tahun 2023 menunjukkan bahwa hanya sekitar 10% pengguna Windows yang secara aktif menggunakan aplikasi desain 3D.

Kedua, meskipun dirancang dengan antarmuka yang user-friendly, beberapa pengguna menemukan fitur 3D di Paint 3D cukup kompleks dan membingungkan, mengurangi minat pengguna, terutama yang awam dengan desain 3D. Sebuah studi oleh Nielsen Norman Group pada tahun 2022 menunjukkan bahwa tingkat kepuasan pengguna terhadap antarmuka Paint 3D lebih rendah dibandingkan aplikasi desain 3D lainnya.

Ketiga, dibandingkan aplikasi desain 3D profesional seperti Blender atau Autodesk Maya, Paint 3D terbatas dalam hal fitur dan fungsionalitas. Hal ini membuat Paint 3D kurang menarik bagi para profesional di bidang desain 3D.

Terakhir, Microsoft tampaknya kurang aktif dalam mengembangkan dan memperbarui Paint 3D. Minimnya pembaruan berdampak pada performa dan stabilitas aplikasi, yang pada akhirnya mempengaruhi minat pengguna. Data dari Microsoft Store menunjukkan bahwa pembaruan terakhir untuk Paint 3D dirilis pada tahun 2021.

Tanda-tanda berakhirnya Paint 3D mulai terlihat sejak tiga tahun lalu ketika Microsoft menghapus integrasi “Edit with Paint 3D” di aplikasi Paint pada Windows 11. Keputusan penghentian Paint 3D akhirnya diumumkan Microsoft pada Agustus 2024, dan kini aplikasi tersebut resmi dihapus dari Microsoft Store.

“Paint 3D tidak lagi tersedia dan akan dihapus dari Microsoft Store pada 4 November 2024. Instalasi Paint 3D yang sudah ada akan tetap berfungsi, tetapi aplikasi tersebut tidak akan tersedia lagi untuk diunduh dari Microsoft Store,” demikian pernyataan resmi Microsoft, dikutip dari Bleeping Computer.

Bagi pengguna yang masih ingin melihat atau mengedit konten 3D, Microsoft menyarankan untuk beralih ke aplikasi 3D Viewer yang masih akan terus didukung.

Dengan dihentikannya Paint 3D, Microsoft kini memfokuskan perhatiannya kembali pada pengembangan Paint klasik. Aplikasi yang telah hadir sejak era Windows 95 ini terus diperbarui dengan fitur-fitur modern. Beberapa pembaruan terbaru yang hadir di Paint klasik antara lain dukungan tema gelap, peningkatan aksesibilitas dengan menambahkan fitur-fitur yang memudahkan pengguna dengan disabilitas, dan alat pengeditan teks yang lebih baik.

Microsoft juga menambahkan beberapa fitur baru pada Paint, seperti Improved Zoom yang mendukung tingkat zoom yang lebih tinggi, Layers yang memungkinkan pengguna mengedit gambar dengan lebih fleksibel, dan Transparencyuntuk membuat gambar dengan latar belakang transparan.

Meskipun Paint 3D dihentikan, bukan berarti Microsoft menyerah pada dunia desain 3D. Microsoft masih memiliki aplikasi 3D Viewer yang dapat digunakan untuk melihat dan berinteraksi dengan konten 3D.

Selain itu, Microsoft juga aktif mengembangkan teknologi 3D di platform Windows, termasuk di bidang augmented reality (AR) dan virtual reality (VR). Microsoft telah merilis beberapa perangkat AR dan VR, seperti HoloLens dan Windows Mixed Reality headset.

Microsoft juga mengembangkan platform 3D untuk pengembang, seperti Windows Holographic dan Azure Spatial Anchors. Platform-platform ini memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi AR dan VR yang inovatif.

Dihentikannya Paint 3D menandai akhir dari sebuah era di Windows. Meskipun tidak sukses di pasaran, Paint 3D telah memberikan kontribusi dalam memperkenalkan konsep desain 3D kepada pengguna Windows. Microsoft kini memfokuskan perhatiannya pada pengembangan Paint klasik dan teknologi 3D lainnya di platform Windows. Kita tunggu saja inovasi apa lagi yang akan dihadirkan Microsoft di masa depan. (nova/fine)