William Tanuwijaya Lepas Miliaran Saham GOTO, Raup Cuan Ratusan Miliar

Rifinet.com, Jakarta– Co-Founder GoTo, William Tanuwijaya, kembali melakukan aksi jual saham besar-besaran di perusahaan yang ia dirikan. Kali ini, ia melepas 3,72 miliar lembar saham seri A, mengurangi kepemilikannya dari 0,7% menjadi 0,39%.

Berdasarkan harga saham GOTOyang bergerak di kisaran Rp 50 – Rp 58 per lembar dalam sebulan terakhir, aksi korporasi ini berpotensi menghasilkan dana segar minimal Rp 186,25 miliar bagi William.

Keputusan William untuk menjual sahamnya cukup mengejutkan, mengingat pada Juni 2024 lalu ia justru membeli 1,06 miliar saham GOTO.

Kinerja GOTO Membaik

Di tengah aksi jual saham pendirinya, GOTO mencatatkan perbaikan kinerja yang signifikan. EBITDA grup yang disesuaikan (proforma) pada Q2-2024 mengecil menjadi rugi Rp 48 miliar, membaik 95% dari periode yang sama tahun lalu.

Secara 6 bulan berjalan, rugi EBITDA grup yang disesuaikan juga membaik 92% menjadi rugi Rp 150 miliar. GOTO optimis dapat mencapai EBITDA positif pada akhir tahun 2024.

Pendapatan bruto dan pendapatan bersih Grup GoTo juga menunjukkan pertumbuhan yang kuat, baik secara proforma maupun aktual.

Analisis Aksi Jual Saham William

Aksi jual saham William dapat diinterpretasikan beragam. Beberapa analis melihatnya sebagai langkah diversifikasi portofolio, sementara yang lain mengaitkannya dengan kebutuhan dana pribadi.

Terlepas dari motifnya, aksi jual saham pendiri seringkali menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor. Namun, perbaikan kinerja GOTO yang berkelanjutan dapat menjadi sinyal positif bagi pasar. (gege/fine)