Connect with us

FinTech

Waspada QRIS Palsu! BI Ungkap Modus Baru & Tips Aman Bertransaksi

Published

on

Rifinet.com,Jakarta – Bank Indonesia (BI) mengungkap modus penipuan baru yang memanfaatkan QRISpalsu. Penipu meniru identitas pedagang dan membuat kode QR palsu untuk menjebak pembeli agar mentransfer uang ke rekening mereka.

Deputi Gubernur BI, Filianingsih Hendarta, menegaskan keamanan QRIS sebenarnya telah berstandar nasional dan global. Namun, peredaran QRIS palsu menjadi tanggung jawab bersama.

“Pedagang harus memastikan QRIS selalu dalam pengawasan dan memeriksa notifikasi pembayaran,” ujar Filianingsih dalam konferensi pers.

Pembeli juga berperan penting. “Pastikan nama di QRIS sesuai dengan merchant. Jangan sampai tertipu,” tambahnya.

BI dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pedagang dan masyarakat. Pengawasan terhadap penyedia jasa pembayaran (PJP) QRIS juga diperketat.

Advertisement

Tips Menghindari Penipuan QRIS Palsu:

  1. Pedagang:
    • Pastikan QRIS selalu dalam pengawasan.
    • Awasi proses transaksi QRIS.
    • Periksa notifikasi pembayaran.
  2. Pembeli:
    • Pastikan nama di QRIS sesuai dengan merchant.
    • Waspada jika ada kejanggalan.
    • Laporkan ke pihak berwenang jika menemukan QRIS palsu.

Penting:

  • Jangan scan QRIS yang mencurigakan.
  • Gunakan aplikasi pembayaran resmi.
  • Selalu cek ulang informasi transaksi sebelum membayar.

BI mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam bertransaksi menggunakan QRIS. Jika menemukan QRIS palsu, segera laporkan ke pihak berwenang.