Connect with us

RaksasaBisnis

Telkom Pangkas 1.008 Karyawan, Fokus Efisiensi

Published

on

Rifinet.com, Jakarta– PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) mengambil langkah strategis di semester I/2024 dengan melakukan program pensiun dini terhadap 1.008 karyawan. Langkah perampingan ini berdampak positif pada kinerja keuangan perusahaan, dengan normalisasi EBITDA tumbuh 1,9% YoY menjadi Rp39,1 triliun.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkom, Heri Supriadi, menjelaskan bahwa program pensiun dini ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan mempercepat transformasi perusahaan menuju era digital. “Kami mendorong perusahaan menjadi lebih ramping dan meningkatkan talenta digital. Efeknya adalah efisiensi,” ujar Heri dalam acara public expose pada Senin (26/8/2024).

Meskipun program pensiun dini berdampak pada penurunan EBITDA, Telkom tetap mencatat pertumbuhan laba bersih operasi sebesar 4,2% YoY menjadi Rp13 triliun. Pendapatan perusahaan juga tumbuh 2,5% YoY menjadi Rp75,3 triliun pada semester I/2024.

Heri menegaskan bahwa program pensiun dini ini merupakan bagian dari strategi pengendalian kompetensi di Telkom dan tidak akan dilanjutkan pada semester II/2024.

Selain itu, Telkom juga berencana membagikan dividen tahun ini dengan payout ratio berkisar 70%-80% dari laba bersih. Keputusan ini mempertimbangkan kebutuhan ekspansi, investasi, kinerja keuangan, serta aspirasi pemegang saham.

Advertisement

Telkom memiliki rekam jejak yang solid dalam pembagian dividen, dengan dividend payout ratio tidak pernah kurang dari 60% dalam 10 tahun terakhir.

Data Kinerja Keuangan Telkom:

  • Semester I/2024:
    • Laba bersih: Rp15,42 triliun (turun 8,31% YoY)
    • Pendapatan: Rp75,29 triliun (naik 2,42% YoY)
    • Laba bersih operasi: Rp13 triliun (naik 4,2% YoY)
    • Normalisasi EBITDA: Rp39,1 triliun (naik 1,9% YoY)
  • Tahun 2023:
    • Laba bersih: Rp24,56 triliun (naik 18,34% YoY)
    • Pendapatan: Rp149,2 triliun (naik 1,3% YoY)

Langkah strategis Telkom dalam melakukan perampingan dan fokus pada talenta digital menunjukkan komitmen perusahaan untuk beradaptasi dengan cepat di era transformasi digital. Dengan kinerja keuangan yang solid dan rencana pembagian dividen yang menarik, Telkom tetap menjadi salah satu perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia. (nova/fine)