Connect with us

DenyutPasar

Tech Winter Diprediksi Berakhir, Startup Indonesia Siap Bangkit

Published

on

Rifinet.com, Jakarta– Kabar baik bagi industri teknologi Indonesia! Setelah dua tahun mengalami “tech winter” atau musim dingin, perusahaan modal ventura terkemuka, Alpha JWC Ventures, memperkirakan era sulit ini akan berakhir pada tahun 2024.

Jefrey Joe, Co-Founder & General Partner Alpha JWC Ventures, mengungkapkan optimismenya dalam acara Artificial Intelligence Institute for Progress (AIIP) Launch Day di Jakarta. “Kami melihat dalam 6 bulan ke depan, pasar akan mulai pulih,” ujarnya.

Keyakinan ini didasari oleh indikasi bahwa pasar telah mencapai titik terendah. Joe memproyeksikan pertumbuhan signifikan pada tahun 2025, baik dari sisi perkembangan perusahaan maupun pendanaan.

Tech winter yang melanda selama dua tahun terakhir disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kenaikan suku bunga Amerika Serikat yang mengurangi likuiditas. Namun, dengan meredanya kondisi tersebut, tren pemutusan hubungan kerja (PHK) di startup juga diharapkan akan membaik.

Meskipun laporan Tracxn menunjukkan penurunan pendanaan startup sebesar 64% pada paruh pertama 2024, optimisme tetap tinggi. Joe menekankan bahwa kondisi ini bersifat sementara dan pasar akan segera pulih.

Advertisement
Baca Juga:  Akibat Pajak, Investor Pusat Data Lebih Pilih Malaysia Ketimbang Indonesia

Alpha JWC Ventures, sebagai salah satu pemain kunci dalam ekosistem startup Indonesia, akan terus mendukung pertumbuhan industri ini. Dengan berakhirnya tech winter, diharapkan akan muncul lebih banyak inovasi dan peluang baru bagi startup di tanah air.

Tentang Alpha JWC Ventures

Alpha JWC Ventures adalah perusahaan modal ventura terkemuka di Asia Tenggara yang berfokus pada investasi tahap awal dan tahap pertumbuhan di berbagai sektor. Dengan pengalaman dan keahlian yang mendalam, Alpha JWC Ventures telah membantu banyak startup berkembang menjadi pemimpin pasar.