RaksasaBisnis
Starlink Nekat Jualan di India Tanpa Izin, Viasat Kehilangan Pelanggan
Rifinet.com – Perusahaan Elon Musk, SpaceX, kembali membuat gebrakan kontroversial. Kali ini, perangkat internet satelit Starlink mereka dijual bebas di India melalui platform IndiaMart, meskipun belum mendapatkan izin resmi dari pemerintah setempat.
Pemerintah India masih menahan izin komersial Starlink karena masalah keamanan. Namun, perangkat Starlink sudah tersedia di IndiaMart, salah satu platform e-commerce terbesar di India. SpaceX dan Departemen Telekomunikasi India belum memberikan tanggapan resmi terkait hal ini.
Starlink memang berambisi menguasai pasar internet India yang besar, dengan target 1,4 miliar penduduk. Namun, mereka menghadapi persaingan ketat dari pemain lokal seperti Reliance Jio, Bharti Airtel, dan Vodafone Idea. Selain itu, Starlink juga harus mendapatkan persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri dan badan keamanan India.
Sementara itu, di Amerika Serikat, kehadiran Starlink telah berdampak signifikan pada pesaingnya, Viasat. Penyedia layanan internet satelit ini kehilangan lebih dari separuh pelanggannya sejak Starlink hadir. Viasat kini hanya memiliki 257.000 pelanggan broadband tetap di AS, turun drastis dari 590.000 pada Mei 2021.
Penurunan pelanggan ini berdampak pada pendapatan Viasat. Mereka bahkan tidak lagi melaporkan jumlah pelanggan secara publik sejak Mei 2021. HughesNet, pesaing lainnya, juga kehilangan lebih dari 200.000 pelanggan tahun lalu.
Starlink sendiri kini memiliki lebih dari 1,4 juta pelanggan di AS, meskipun pertumbuhannya melambat. SpaceX membantah klaim tersebut dan menyatakan bisnis mereka masih kuat.
Data dan Fakta:
- Perangkat Starlink dijual di IndiaMart tanpa izin resmi.
- Pemerintah India belum memberikan izin komersial Starlink karena masalah keamanan.
- Starlink menghadapi persaingan ketat dari pemain lokal di India.
- Viasat kehilangan lebih dari separuh pelanggannya di AS sejak Starlink hadir.
- Viasat kini hanya memiliki 257.000 pelanggan broadband tetap di AS.
- Starlink memiliki lebih dari 1,4 juta pelanggan di AS.
(nova/fine)