Connect with us

E-Commerce

Preman Digital Ancam Pedagang Online, Shopee Beraksi

Published

on

Rifinet.com,Jakarta – Dunia e-commerce digemparkan oleh modus pemerasan terbaru yang dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab. Melalui media sosial X, sebuah unggahan viral mengungkap aksi premanisme digital yang menargetkan para pedagang online di platform e-commerce besar.

Modus operandi para pelaku ini cukup meresahkan. Mereka menghubungi pemilik usaha baik secara online maupun offline, meminta ‘jatah preman’ agar usaha mereka tetap berjalan lancar di platform e-commerce. Dalam tangkapan layar yang dibagikan, terlihat jelas bagaimana pelaku meminta uang sebesar Rp 100 ribu per bulan dengan ancaman akan menghapus toko jika permintaan tidak dipenuhi.

Ancaman ini tak hanya disampaikan melalui pesan pribadi, tetapi juga di kolom komentar toko. Para pelaku bahkan menggunakan banyak akun untuk melancarkan aksinya, sehingga sulit dihentikan hanya dengan memblokir satu akun.

Unggahan ini memicu reaksi keras dari warganet. Banyak yang mengecam aksi premanisme ini dan meminta solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Pihak Shopee Care pun turut menanggapi, menegaskan bahwa aksi tersebut telah melanggar aturan platform dan akun-akun pelaku telah diblokir.

Baca Juga:  Chatbot Microsoft Copilot Kini Tersedia di WhatsApp

Shopee juga berkomitmen untuk terus memantau dan memblokir akun-akun bermasalah. Mereka mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan segera melaporkan setiap bentuk penipuan atau pelanggaran kepada pihak Shopee.

Advertisement

Kasus ini menjadi pengingat bahwa ancaman kejahatan tidak hanya ada di dunia nyata, tetapi juga di dunia digital. Para pelaku kejahatan terus mencari cara baru untuk memanfaatkan teknologi demi keuntungan pribadi. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam bertransaksi online.