Noplace, Media Sosial Baru Tanpa Algoritma, Curi Perhatian Gen Z

Rifinet.com, Jakarta – Di tengah dominasi platformmedia sosial berbasis algoritma seperti TikTok dan Instagram, muncul angin segar bernama Noplace.

Aplikasi ini mencuri perhatian Generasi Z dengan pendekatan anti-algoritma dan fokus pada koneksi sosial yang lebih personal.

Noplace menawarkan pengalaman berbeda dengan profil mini yang dapat disesuaikan, mirip MySpaceera 2000-an.

Pengguna dapat berbagi aktivitas, minat, dan topik favorit melalui tagar atau “stars”. Tidak ada feedalgoritma, melainkan kurasi konten berdasarkan minat pengguna dan saran dari kecerdasan buatan (AI).

Tiffany Zhong, pendiri Noplace dan mantan pendiri Pineapple Capital, mengungkapkan kekecewaannya pada media sosial yang kehilangan esensi “sosial”. Ia melihat Noplace sebagai jawaban atas kebutuhan koneksi yang lebih autentik.

“Media sosial sekarang terasa terputus. Noplace hadir untuk mengembalikan makna sosial yang sesungguhnya,” ujar Zhong dalam wawancara dengan Tech Crunch.

Keunikan Noplace terletak pada penggunaan AI untuk merangkum konten yang terlewat dan menyajikan feedyang lebih luas. Zhong mengklaim bahwa pengguna sangat antusias dengan pendekatan baru ini.

Meskipun belum jelas apakah Noplace akan mampu menggeser popularitas raksasa media sosial seperti TikTok dan Instagram, namun daya tariknya di kalangan Gen Z menunjukkan potensi besar.

Apakah Noplace akan menjadi fenomena media sosial berikutnya? Hanya waktu yang akan menjawab. Namun, kehadirannya memberikan alternatif menarik bagi mereka yang merindukan koneksi sosial yang lebih personal dan otentik.