Maipark Bidik Laba Rp45 M, Genjot Riset dan Investasi

Rifinet.com, Jakarta – PT Reasuransi Maipark Indonesia (Maipark) membidik perolehan laba sebesar Rp45 miliar pada akhir tahun 2024. Direktur Utama Maipark, Kocu Andre Hutagalung, mengungkapkan strategi perusahaan untuk mencapai target tersebut, termasuk peningkatan riset kebencanaan dan optimalisasi portofolio investasi.

“Kami akan terus meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian, terutama dalam bidang kebencanaan, untuk memastikan industri mendapatkan pengetahuan terbaru yang berkualitas tinggi,” kata Kocu dikutip dari Bisnis, Minggu (11/7/2024).

Kocu mengakui bahwa tantangan utama tahun ini adalah mempertahankan pertumbuhan premi untuk membiayai premi retrosesi yang besar. Untuk mengatasi hal ini, Maipark melakukan evaluasi struktur biaya dan mengubah kebijakan investasi menjadi lebih aktif.

“Porsi deposito diturunkan namun tetap disesuaikan dengan kebutuhan likuiditas. Kami berupaya mengalihkan lebih banyak dana ke instrumen investasi dengan yield yang lebih tinggi,” jelas Kocu.

Meskipun menghadapi tantangan dalam memprediksi klaim katastropik, Maipark tetap optimistis mencapai target laba. Laporan keuangan per Juni 2024 menunjukkan laba setelah pajak sebesar Rp20,06 miliar, turun 30,6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, premi bruto naik 9,39% menjadi Rp92,1 miliar, dan hasil investasi meningkat 22,57% menjadi Rp20,09 miliar.

Dengan strategi yang tepat dan fokus pada riset serta investasi, Maipark berharap dapat mencapai target laba dan memperkuat posisinya di industri reasuransi. (alif/fine)