Harga Emas Antam Melonjak Rp5.000, Tembus Rp1,3 Juta per Gram pada 2 Juli 2024

Rifinet.com – Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menunjukkan keperkasaannya dengan kenaikan signifikan sebesar Rp5.000 per gram pada Selasa, 2 Juli 2024.

Berdasarkan informasi resmi dari logammulia.com, harga emas Antam hari ini menyentuh angka Rp1.368.000 per gram, naik dari Rp1.363.000 pada hari sebelumnya.

Kenaikan harga ini juga berlaku untuk harga buyback atau pembelian kembali emas Antam, yang kini mencapai Rp1.238.000 per gram. Buybackmerupakan opsi yang menarik bagi investor yang ingin menjual kembali emas mereka.

Investor yang berencana membeli emas Antam perlu memperhatikan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017 tentang pengenaan Pajak Penghasilan (PPh) 22 sebesar 0,9 persen.

Namun, bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), tersedia potongan pajak sebesar 0,25 persen setiap transaksi, sesuai dengan PMK Nomor 38 Tahun 2023.

Rincian Harga Emas Antam per 2 Juli 2024:

• 0,5 gram: Rp734.000
• 1 gram: Rp1.368.000
• 2 gram: Rp2.676.000
• 3 gram: Rp3.989.000
• 5 gram: Rp6.615.000
• 10 gram: Rp13.175.000
• 25 gram: Rp32.812.000
• 50 gram: Rp65.545.000
• 100 gram: Rp131.012.000
• 250 gram: Rp327.265.000
• 500 gram: Rp654.320.000
• 1.000 gram: Rp1.308.600.000

Analisis Pasar:

Kenaikan harga emas Antam ini sejalan dengan tren penguatan harga emas global. Beberapa faktor yang mempengaruhi kenaikan ini antara lain:

1. Pelemahan Dolar AS: Dolar AS yang melemah membuat emas lebih terjangkau bagi pemegang mata uang lainnya, sehingga meningkatkan permintaan.
2. Ketidakpastian Ekonomi Global: Ketegangan geopolitik dan kekhawatiran resesi mendorong investor mencari aset safe haven seperti emas.
3. Inflasi: Tingkat inflasi yang tinggi mendorong investor mencari instrumen lindung nilai seperti emas untuk melindungi nilai aset mereka.

Rekomendasi:

Bagi investor yang tertarik untuk berinvestasi emas, saat ini bisa menjadi momentum yang tepat untuk membeli emas Antam. Namun, penting untuk selalu melakukan riset dan berkonsultasi dengan ahli keuangan sebelum membuat keputusan investasi.

Disclaimer:

Berita ini disusun berdasarkan informasi yang tersedia pada tanggal 2 Juli 2024. Kondisi pasar dapat berubah sewaktu-waktu, dan investor disarankan untuk selalu memantau perkembangan terbaru.