FinTech
GoPay Later Hadir di TikTok Shop, Limit Hingga 10 juta
Rifinet.com, Jakarta – GoTo, raksasa teknologi Indonesia, mengumumkan kolaborasi strategis dengan TikTok, platform media sosialterkemuka, untuk menghadirkan GoPay Later di TikTok Shop. Layanan “beli sekarang, bayar nanti” (BNPL) ini memungkinkan pengguna TikTok Shop berbelanja dengan limit hingga Rp10 juta dan tenor cicilan fleksibel mulai dari 1 hingga 12 bulan.
Kemitraan ini menjadi tonggak penting dalam memperluas akses layanan keuangan digital di Indonesia. Direktur Grup GoTo, Hans Patuwo, menekankan komitmen GoTo dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital dengan menyediakan solusi pembayaran yang aman, mudah, dan inklusif.
“GoPay Later melengkapi ekosistem pembayaran di ShopTokopedia dan TikTok, memberikan pengguna lebih banyak pilihan untuk bertransaksi,” ujar Hans Patuwo. Ia juga menegaskan bahwa GoTo Financial, unit bisnis fintech di balik GoPay Later, selalu mengedepankan prinsip kehati-hatian dan edukasi finansial bagi pengguna.
Melissa Siska Juminto, Direktur Utama Tokopedia dan TikTok Ecommerce, menyambut baik kolaborasi ini sebagai langkah konkret dalam mendukung perkembangan ekonomi digital nasional. “GoPay Later di ShopTokopedia akan memperluas opsi pembayaran bagi pedagang dan UMKM, meningkatkan pengalaman berbelanja pelanggan,” ungkapnya.
Data kuartal I/2024 menunjukkan pertumbuhan pesat bisnis pinjaman konsumen GoTo Financial, dengan outstanding loan mencapai Rp2,7 triliun, meningkat 43% dari kuartal sebelumnya. GoPay Later di TikTok Shop diharapkan dapat semakin memperkuat posisi GoTo Financial di pasar fintech Indonesia.
Kehadiran GoPay Later di TikTok Shop juga sejalan dengan tren pertumbuhan pesat BNPL di Indonesia. Riset menunjukkan bahwa BNPL semakin populer di kalangan milenial dan Gen Z yang mencari alternatif pembayaran yang lebih fleksibel dan mudah diakses.
Dengan integrasi GoPay Later di TikTok Shop, GoTo dan TikTok semakin memantapkan diri sebagai pemain kunci dalam mendorong transformasi digital di Indonesia. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian digital, memperluas inklusi keuangan, dan meningkatkan daya saing UMKM di era digital.