Asus Pecahkan Rekor Overclocking AMD Ryzen 9 9950X, Tembus 7,54 GHz!

Rifinet.com, Jakarta– Dunia teknologi kembali dihebohkan dengan pencapaian luar biasa di bidang overclocking. Tim overclocking Asus, yang dikenal dengan nama SafeDisk dan Elmor, berhasil mencetak rekor baru dengan mendorong prosesor AMD Ryzen 9 9950X hingga kecepatan clock 7,54 GHz. Pencapaian ini mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh tim MSI di angka 7,45 GHz, menandakan sebuah lompatan signifikan dalam performa prosesor.

Ryzen 9 9950X yang di-overclock tidak hanya mencapai kecepatan clock yang fantastis, tetapi juga mencatatkan skor benchmark yang memecahkan rekor di berbagai aplikasi populer. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata dari potensi luar biasa yang tersimpan dalam arsitektur Zen 5 dan menginspirasi para enthusiast untuk terus mengeksplorasi batas kinerja hardware.

Tim SafeDisk dan Elmor, yang telah dikenal luas di komunitas overclocking global, memilih motherboard Asus ROG Crosshair X670E Hero sebagai fondasi untuk eksperimen mereka. Motherboard ini, yang dirancang khusus untuk para enthusiast dan overclocker, dikenal dengan kemampuannya untuk menangani beban kerja ekstrem dan menyediakan stabilitas yang diperlukan untuk overclocking tingkat tinggi.

Komponen lain yang digunakan dalam sistem ini juga dipilih dengan cermat untuk memastikan performa optimal:

• RAM: 32GB dual channel DDR5-6200 dari G.Skill Trident Z5 Neo, menawarkan kecepatan dan latensi rendah yang ideal untuk memaksimalkan bandwidth memori dan memenuhi kebutuhan prosesor yang di-overclock.
• Storage: SSD Kingston Fury Renegade 2TB NVMe, memberikan kecepatan baca/tulis yang sangat tinggi untuk meminimalkan bottleneck penyimpanan dan memastikan sistem operasi dan aplikasi berjalan dengan lancar.
• Sistem Operasi: Windows 10 Enterprise x64 versi 22H2, platform yang stabil dan dioptimalkan untuk performa, dengan update terbaru untuk menjamin kompatibilitas dan stabilitas sistem.

Untuk mencapai kecepatan clock 7,54 GHz, tim Asus melakukan serangkaian penyesuaian yang cermat dan presisi. Mereka meningkatkan multiplier prosesor ke 75x dan voltase ke 1,025V, menemukan titik keseimbangan yang tepat antara kecepatan dan stabilitas. Tentu saja, overclocking ekstrem seperti ini membutuhkan sistem pendingin yang mumpuni. Tim Asus menggunakan sistem pendingin nitrogen cair yang mampu menjaga suhu prosesor di -188 derajat Celcius, mencegah kerusakan akibat panas berlebih dan memastikan prosesor dapat beroperasi pada frekuensi tinggi secara stabil.

Meskipun fitur simultaneous multithreading (SMT) dimatikan selama proses overclocking, ke-16 core prosesor tetap berjalan secara simultan, menunjukkan kemampuan luar biasa dari arsitektur Zen 5 dalam menangani workload berat meskipun dalam kondisi overclocking ekstrem.

Overclocking yang dilakukan oleh tim Asus tidak hanya menghasilkan kecepatan clock yang tinggi, tetapi juga menghasilkan skor benchmark yang mengesankan di berbagai aplikasi:

• 7-Zip: 321.970 MIPS, menunjukkan peningkatan signifikan dalam kinerja kompresi dan dekompresi data, yang sangat bermanfaat bagi para profesional yang sering bekerja dengan file berukuran besar.
• Cinebench R23: 60.709 poin, menunjukkan kemampuan rendering yang luar biasa, terutama dalam workload single-core, yang penting bagi aplikasi seperti desain grafis dan editing video.
• Cinebench R20: 23.550 poin, menegaskan dominasi Ryzen 9 9950X dalam rendering multi-core, yang krusial untuk workload yang melibatkan pemodelan 3D dan animasi.
• Geekbench 3 Multi-Core: 170.646 poin, menunjukkan kinerja komputasi yang luar biasa dalam berbagai skenario penggunaan, mulai dari tugas sehari-hari hingga aplikasi ilmiah yang kompleks.
• HWBot x265 4K: 77,57 fps, mendemonstrasikan kemampuan encoding video 4K yang sangat cepat, yang sangat dibutuhkan oleh para content creator dan videografer profesional.

AMD Ryzen 9 9950X merupakan prosesor flagship AMD yang dibangun di atas arsitektur Zen 5, arsitektur prosesor terbaru dan tercanggih dari AMD. Prosesor ini memiliki dua buah CCD (Core Complex Die) dan sebuah IOD (I/O Die) yang terhubung melalui interkoneksi Infinity Fabric yang cepat dan efisien. Dengan 16 core dan 32 thread, Ryzen 9 9950X menawarkan kinerja komputasi yang luar biasa untuk berbagai aplikasi, mulai dari gaming hingga content creation.

Kecepatan clock standar Ryzen 9 9950X adalah 4,3 GHz, dengan boost clock hingga 5,7 GHz. Namun, seperti yang ditunjukkan oleh tim Asus, prosesor ini memiliki potensi overclocking yang luar biasa, memungkinkan pengguna untuk mencapai kinerja yang lebih tinggi lagi. Overclocking ini tidak hanya menguntungkan para enthusiast dan overclocker, tetapi juga para profesional yang membutuhkan performa komputasi maksimal untuk menyelesaikan pekerjaan mereka.

Pencapaian tim Asus ini tidak hanya menunjukkan kemampuan overclocking yang luar biasa, tetapi juga menegaskan potensi arsitektur Zen 5 dan prosesor AMD Ryzen 9 9950X. Hal ini membuka peluang baru bagi para enthusiast dan overclocker untuk mengeksplorasi batas kinerja prosesor ini dan mencapai kecepatan clock yang lebih tinggi lagi.

Selain itu, rekor overclocking ini juga memberikan gambaran tentang perkembangan teknologi prosesor yang semakin pesat. Dengan inovasi dan optimasi yang terus menerus, kita dapat mengharapkan performa komputasi yang semakin tinggi di masa depan, yang akan mendorong kemajuan di berbagai bidang, mulai dari kecerdasan buatan hingga penemuan obat-obatan baru.

Prestasi tim Asus dalam memecahkan rekor overclocking AMD Ryzen 9 9950X merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa dan patut dibanggakan. Hal ini menunjukkan kemampuan dan dedikasi mereka dalam mendorong batas kinerja hardware. Rekor ini juga menjadi bukti kehebatan arsitektur Zen 5 dan prosesor AMD Ryzen 9 9950X, serta memberikan inspirasi bagi para enthusiast dan overclocker di seluruh dunia untuk terus berinovasi dan mengeksplorasi potensi teknologi. (nova/fine)