RaksasaBisnis
Telkom Investasikan Rp10 Triliun untuk Kabel Laut Canggih, Perkuat Konektivitas Global Indonesia
Rifinet.com Jakarta – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menunjukkan komitmen kuat dalam memperkuat konektivitas digital Indonesia dengan investasi besar-besaran sebesar Rp10,1 triliun untuk pembangunan sistem komunikasi kabel laut (SKKL) Indonesia Cable Express(ICE).
Proyek ambisius ini bertujuan menghubungkan Indonesia dengan jaringan global di Asia, Timur Tengah, dan Eropa.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, mengungkapkan bahwa investasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Telkom dalam menghadirkan konektivitas terbaik bagi masyarakat Indonesia.
Selain membangun SKKL, Telkom juga fokus pada penyediaan kabel cadangan untuk memastikan keandalan layanan dan mengantisipasi gangguan yang mungkin terjadi.
Salah satu proyek terbaru yang menjadi sorotan adalah ICE IV, sebuah konsorsium yang dibentuk bersama Telecom Egypt dan operator besar asal India.
ICE IV akan membentang sepanjang 11.000 km dan menggunakan teknologi terkini untuk menghubungkan Indonesia dan Singapura dengan India, Oman, Mesir, dan Uni Emirat Arab. Proyek ini diharapkan dapat beroperasi pada kuartal keempat tahun 2027.
CEO Telin, Budi Satria Dharma Purba, menjelaskan bahwa ICE IV akan menjadi kabel internasional pertama yang mendarat di Kochi, India dalam beberapa dekade, menawarkan rute alternatif yang lebih tangguh dan gerbang internasional baru.
Selain itu, proyek ini juga akan memperluas jangkauan dan diversifikasi portofolio infrastruktur SKKL Telin untuk memenuhi permintaan konektivitas global yang terus meningkat.
Telkom memiliki rencana ambisius untuk membangun tujuh sistem kabel terpisah yang menghubungkan Indonesia ke berbagai pasar potensial.
Pembangunan ini akan didasarkan pada empat prinsip utama: akses DC ke DC, latensi ultra rendah, landasan yang berbeda, dan rute unik.
Investasi Telkom dalam SKKL ICE tidak hanya akan memperkuat konektivitas digital Indonesia, tetapi juga akan meningkatkan daya saing negara di era digital yang semakin maju.
Dengan infrastruktur yang lebih andal dan canggih, Indonesia diharapkan dapat menarik lebih banyak investasi dan memperluas peluang bisnis di tingkat global.