Investor Asing Serbu Saham Bank Mandiri, BMRI Melesat 10%

Rifinet.com,Jakarta – Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatatkan kinerja impresifdengan kenaikan harga sebesar 10% dalam sebulan terakhir, mencapai Rp6.350 per lembar pada perdagangan 15 Juli 2024.

Lonjakan ini didorong oleh minat tinggi investor asing, terutama dari Amerika Serikat dan Eropa, yang kembali memborong saham bank BUMN terbesar di Indonesia ini.

Data perdagangan menunjukkan bahwa BlackRock Inc., raksasa investasi asal AS, menjadi pembeli asing terbesar dengan menambah kepemilikan sebanyak 2,8 juta lembar saham BMRI.

Selain itu, Canadian Imperial Bank of Commerce (CIBC) dari Kanada menambah porsi kepemilikannya sebesar 12,74%, diikuti oleh Jackson National Asset ManagementLLC dari AS yang menambah 3,04%.

Investor Eropa juga turut meramaikan aksi borong saham BMRI. HSBC Holdings PLC, bank multinasional yang berbasis di London, menambah kepemilikan saham BMRI sebesar 6,4%. Sementara itu, Premium Selection UCITS ICAV/PAR, sebuah wahana investasi asal Irlandia, menambah kepemilikannya sebesar 9,8%.

Minat investor asing yang tinggi terhadap saham BMRI mencerminkan kepercayaan mereka terhadap prospek pertumbuhan bank ini di tengah pemulihan ekonomi Indonesia.

Bank Mandiri mencatatkan kinerja keuangan yang solidpada kuartal pertama 2024, dengan peningkatan laba bersih sebesar 25% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Analis pasar memperkirakan bahwa saham BMRI masih memiliki potensi kenaikan lebih lanjut, didukung oleh fundamental perusahaan yang kuat dan prospek ekonomi Indonesia yang positif.