AS Dukung Indonesia Jadi Pusat Semikonduktor Global

Rifinet.com, Jakarta – Amerika Serikat (AS) secara resmi menetapkan Indonesia sebagai salah satu dari tujuh negara yang akan menerima dukungan penuh untuk menjadi pusat pengembangan semikonduktorglobal.

Keputusan ini diumumkan oleh Wakil Menteri Luar Negeri AS Bidang Pertumbuhan Ekonomi, Energi, dan Lingkungan, Jose W. Fernandez, dalam kunjungannya ke Jakarta pada Senin (15/7).

Fernandez menegaskan keyakinan AS terhadap potensi besar Indonesia dalam industri semikonduktorabad ke-21. Dukungan AS akan difokuskan pada tiga pilar utama:

1. Pendidikan: Peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia di bidang semikonduktor melalui program pendidikan dan pelatihan.
2. Investasi: Mendorong perusahaan semikonduktor AS untuk berinvestasi di Indonesia, termasuk pembangunan fasilitas produksi dan riset.
3. Pertukaran Pengetahuan: Memfasilitasi pertukaran ilmu dan teknologi antara ahli semikonduktor AS dan Indonesia.

Untuk memastikan kesiapan Indonesia, Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) telah melakukan penilaian terhadap ekosistem semikonduktorIndonesia atas permintaan AS.

Selain semikonduktor, Fernandez juga membahas potensi kerja sama lainnya dengan pemerintah Indonesia, termasuk pengembangan mineralkritis, transisi energi, dan upaya Indonesia bergabung dengan OECD.

Kunjungan Fernandez ini menegaskan kembali komitmen AS dalam memperkuat kemitraan strategis dengan Indonesia di berbagai bidang.