Connect with us

RaksasaBisnis

Petinggi Intel Mungundurkan Diri, Bobrok Perusahaan Terkuak

Published

on

Rifinet.com Intel, raksasa semikonduktor yang tengah berjuang, kembali diterpa badai. Lip-Bu Tan, anggota dewan direksi yang berpengaruh, tiba-tiba mengundurkan diri. Kabarnya, Tan frustrasi dengan lambannya Intel beradaptasi di era AI, birokrasi internal, dan strategi perusahaan yang dinilai terlalu konservatif.

Mundurnya Tan terjadi di saat Intel berada di titik terendah. Perusahaan harus menyetop dividen, memangkas pengeluaran, dan berjuang mengejar ketertinggalan di sektor AI yang tengah booming. Nilai pasar Intel pun tergerus lebih dari US$30 miliar.

Tan, veteran industri chip dan mantan CEO Cadence Design, bergabung dengan Intel dua tahun lalu dengan harapan bisa mengembalikan kejayaan perusahaan. Namun, perbedaan visi dengan CEO Pat Gelsinger dan jajaran direksi lainnya membuatnya memilih hengkang.

Sumber internal menyebutkan, Tan kecewa dengan besarnya jumlah tenaga kerja Intel, ketergantungan pada manufaktur kontrak, serta budaya perusahaan yang enggan mengambil risiko.

Intel sendiri menolak berkomentar terkait pengunduran diri Tan. Namun, hengkangnya sosok penting ini semakin memperjelas masalah internal yang tengah mendera perusahaan.

Advertisement
Baca Juga:  Spotify Pulih Setelah Gangguan, Pengguna Sempat Frustrasi

Di tengah gempuran kompetitor dan ledakan AI, Intel tampak kesulitan menemukan pijakan. Rencana perusahaan untuk bersaing di bisnis foundry chip juga belum menunjukkan hasil yang jelas.

Mundurnya Tan meninggalkan lubang besar di dewan direksi Intel, terutama di bidang teknis dan bisnis industri chip. Kepergiannya menjadi pukulan telak bagi Intel yang tengah berjuang bangkit dari keterpurukan. (nova/fine)